Malam tadi saya sempat membaca baca tweet dari @archlinux mengenai update yang memerlukan intervensi.

Binaries move to /usr/bin requiring update intervention: Allan McRae wrote: During your next update, you will … bit.ly/17RfrkD
@archlinux

Pagi ini pak dosen @dwijonarko menyebut saya dalam tweetnya yang berisi tautan mengenai update Arch Linux tersebut.

Menurut Arch Linux News, update akan menggabungkan semua binary ke direktori /usr/bin. Wih! Ternyata instruksi yang tertulis pada halaman berita update tersebut lumayan rumit. Ngeri juga update kali ini kalau ada salah langkah, bisa-bisa sistem Arch Linux ambyar jaya ini 😐

Namun kata pak dosen @dwijonarko dalam tweetnya, update Arch Linux kali ini tak serumit yang dikira “sing penting wani rm -rf“. Waa….

Saya sendiri agak trauma dengan perintah rm -rf, ngeri! Apalagi dengan perintah update dengan tambahan opsi --force. Tapi, mau nggak mau ya nanti sore kudu update 😁